Tim Gugus Tugas Covid-19 Trenggalek melakukan sidak ke sejumlah pusat pertokoan dan perbelanjaan di beberapa wilayah Kabupaten Trenggalek, Rabu (20/5). Sidak yang diikuti personil gabungan Tiga Pilar ini dilakukan guna memberikan sosialisasi dan penertiban penggunaan masker serta mematuhi protokol kesehatan bagi pihak pengelola maupun pengunjung toko yang sedang melakukan aktifitas jual beli.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Kebakaran Kabupaten Trenggalek, Drs.Stefanus Triadi Atmono, M.Si yang memimpin giat ini mengatakan sidak kali ini merupakan tindakan nyata tim gugus tugas covid-19 dalam mengawal himbauan Pemerintah terkait antisipasi penyebaran virus corona di Kabupaten Trenggalek.
Ka Satpol PP Triadi menerangkan hari ini tim gugus tugas menyisir beberapa pusat perbelanjaan yang tersebar di sejumlah wilayah Kabupaten Trenggalek. Sedikitnya ada 5 pertokoan dan swalayan di perkotaan Trenggalek, 2 swalayan, 1 toko pakaian, dan 1 toko ponsel di Gandusari, serta 2 swalayan di Pogalan yang diberikan himbauan terkait penerapan protokol kesehatan dan antisipasi penyebaran covid-19.
Dari hasil pemantauan di beberapa pusat perbelanjaan, terpantau di beberapa lokasi sudah menyediakan tempat cuci tangan yang menjadi salah satu protokol pencegahan covid-19. Kendati demikian masih ditemukan beberapa pengunjung yang tidak berdisiplin menggunakan masker saat berbelanja, melihat hal ini tim gugus tugas langsung menghimbau dan juga diberikan masker agar digunakan bagi yang bersangkutan saat keluar rumah maupun saat berbelanja.
Triadi menyebut kegiatan ini akan terus dilakukan secara rutin dan terus menerus sampai H-1 lebaran mengingat beberapa aktifitas di pusat perbelanjaan menjelang Hari Raya Idul Fitri terpantau cukup padat pengunjung.
"Pemerintah Kabupaten Trenggalek bersama unsur tiga pilar TNI, POLRI, Komidag, dan Kesbangpol melaksanakan kegiatan secara rutin sampai nanti H-1 secara terus menerus kita akan melaksanakan himbauan kepada warga masyarakat," terangnya.
Himbauan yang diberikan diantaranya seperti kewajiban menggunakan menggunakan masker, cuci tangan pakai sabun, termasuk penyediaan tempat untuk pemeriksaan suhu dan menjaga jarak antar pengunjung.
"Ini dalam rangka supaya yang namanya rantai penyebaran virus corona terputus. Pemerintah wajib menginformasikan hal ini pada pengunjung," ungkap Triadi Atmono.
"Harapannya pengunjung semuanya wajib menggunakan masker mematuhi protokol kesehatan," pungkasnya. (Dinas Kominfo Kab. Trenggalek)