• 0355 - 794678
  • kominfo@trenggalekkab.go.id

Baca Berita

Perkuat Ekonomi Pedesaan, Pemkab Trenggalek Resmikan 2 Unit BUMN Shop

Perkuat ekonomi pedesaan, Pemerintah Kabupaten Trenggalek meresmikan 2 unit retail BUMN Shop. BUMN Shop yang diresmikan Bupati Trenggalek Moch. Nur Arifin merupakan platform kerjasama antara BUMN dengan Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUMDesMa) yang ada di Kabupaten Trenggalek, Selasa (22/10). Dua BUMN Shop yang baru saja diresmikan di Desa Durenan tersebut masing-masing adalah bagian dari BUMDesMa Madupapaken yang beroperasi di Kecamatan Durenan dan BUMDesMa Manggul Wono Kerto yang beroperasi di Kecamatan Panggul.

Saat ini, 2 unit BUMDesMa yang beroperasi tersebut menyasar bidang retail. Namun kedepan, Bupati Nur Arifin mengharapkan BUMDesMa dapat terus melebarkan sayap untuk mengembangkan usahanya dibidang lain seperti toko bangunan, petrashop, dan homestay. "Untuk unit usahanya bisa banyak tapi sementara yang kita mulai adalah retail karena kita ingin memberikan kesempatan untuk para produsen lokal punya pasar yang sama prestisiusnya ketika mereka berjualan di toko-toko swalayan berjaringan yang lain," tutur Bupati Trenggalek.

Disamping itu Bupati menyebut diluncurkannya BUMN Shop BUMDesMa ini merupakan pertanda bahwa peluang ekonomi kerakyatan gotong royong yang bermula dari Undang-Undang Desa, perlahan sudah menancapkan akarnya di Kabupaten Trenggalek. "Ini tanda-tandanya Trenggalek mau lepas landas ya seperti ini. Untuk jadi MEROKET ini ya seperti ini," ungkapnya.

Lebih lanjut, untuk pengembangan kedepan Pemkab akan melatih SDM yang ada di BUMDesMa, dengan harapan mereka akan mempunyai kemampuan baik dari segi manajemen maupun leadership dalam pengelolaan BUMN Shop BUMDesMa yang terus berkembang. "Jadi kita nanti latih mereka untuk menjadi local champion," imbuh Bupati.

Ditambahkan olehnya, untuk mendukung kelangsungan BUMN Shop di Trenggalek, Bupati meminta jajarannya di lingkup Pendopo untuk memberikan contoh kepada masyarakat dengan membeli berbagai kebutuhan di BUMDesMa.

"Kalau ada toko yang punyanya rakyat kita sendiri kita harus beli di sana, agak mahal 100 200 Rupiah tapi mensejahterakan masyarakat. Jadi tadi saya perintahkan semuanya sekarang kalau beli pastikan beli di BUMDes," tegasnya.

Sementara itu di kesempatan yang sama, Plt. Direktur Kerja Sama dan Pengembangan Kapasitas Ditjen Pengembangan Kawasan Pedesaan, Siswa Trihadi mengatakan adanya BUMN Shop tidak mematikan usaha-usaha di sekitarnya. Namun warung dan kios kecil di sekitarnya bisa memanfaatkan berbelanja dan menjual kembali barang dari BUMN Shop dengan harga yang terjangkau.
"Mereka bisa ngambil barang di sini dengan harga yang lebih terjangkau," ujar Siswa Trihadi.
"Kemendes siap untuk melaksanakan pembinaan seperti yang tadi disampaikan, kami akan kawal terus ini," pungkasnya. (Dinas Kominfo Kab. Trenggalek)