Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin dan Bunda Novita menebar benih ikan nila di salah satu sungai di Kelurahan Surodakan Trenggalek.Tebar benih ikan ini dilakukan bersama Ibu Fatma Saifullah Yusuf istri Mentri Sosial RI, Gus Ipul saat berkunjung ke Trenggalek. Dalam kunjungannya ini, Ibu Fatma turut didampingi oleh istri Wakil Menteri Sosial RI Intan Nurul Fadilah Agus Jabo dan beberapa pengurus DWP Kementerian Sosial.
Kegiatan menebar benih ikan ini juga merupakan bagian dari program “KINASIH” (Kali Sumber Protein dan Bersih) yang digalakkan oleh Pemkab Trenggalek dengan harapan masyarakat bisa menjaga sungai diwilayahnya dari pencemaran dan bisa mendapatkan sumber protein tambahan dengan memelihara ikan di sungai.
Dalam kunjungannya, Ibu Fatma Saifullah Yusuf mengatakan “saya diajak Pak Bupati dan Ibu Novita untuk mengunjungi kali bersih di Kelurahan Surodakan. Dan Alhamdulillah saya melihat langsung kalinya sangat bersih. Awalnya kita tahu banyak sekali kotoran di sini dan sekarang dimanfaatkan oleh masyarakat untuk sumber protein. Kita tadi juga sudah tebar benih dan Kemensos memberikan bantuan sebesar Rp. 75 juta untuk bangunan fisik, kemudian material, benih dan yang lainnya. “Ini merupakan program keserasian sosial. Semoga bermanfaat bagi masyarakat di Kelurahan Surodakan,” tutur Ibu Fatma.
Bunda Novita turut menyampaikan bahwa kegiatan dan program ini sebagai bentuk dukungan terhadap apa yang menjadi Asta Cita dari Bapak Presiden Prabowo, khususnya di bidang ketahanan pangan. "Tidak ada ketahanan pangan yang berkualitas kalau tidak menjaga kebersihan. Maka dari itu saya mensupport, kagum dan mengapresiasi bahwa kerja nyata Ibu Fatma sebagai istri Menteri Sosial tidak perlu diragukan lagi." tuturnya.
Mas Ipin menambahkan "jadi programnya kita namakan KINASIH. Ini kepanjangan dari Kali Sumber Protein dan Bersih. Jadi bagi warga Desa, ini ya sumber pangan dan yang kedua mitigasi dari bencana. Bencananya macam-macam. Bisa jadi sumber penyakit kalau banyak sampah. Kemudian kalau banjir kita butuh sama-sama tahu resikonya. Karena beliau-beliau ini sudah bekerja sangat luar biasa, datanglah Bu Novita mengajak Bu Fatma ke Trenggalek dan akhirnya kita dapat program keserasian sosial. Kementerian Sosial dan yang lainnya, termasuk Provinsi dan Kabupaten juga bekerja bareng-bareng dengan Kementerian. Jadi menambah menyemangati warga".
Saat ini Pemerintah Kabupaten juga selalu mengagendakan transfer anggaran Kabupaten untuk ekologi. Kalau dulu skalanya masih di tingkat Adipura Desa, sekarang sudah diadakan Adipura RT. Termasuk Surodakan ada beberapa RT yang mendapatkan karena RT nya menjadi juara. Jadi seperti bersaing atau berlomba-lomba dalam hal kebaikan antar RT. Sehingga target kita menjadi Karbon Nitron City di Tahun 2045.
(Source : Pemkab Trenggalek)