Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin yang juga menjabat Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) Gerakan Pramuka Trenggalek mendapatkan penghargaan dari Gubernur Jawa Timur dalam peringatan HUT Pramuka ke-60 di Gedung Negara Grahadi, Minggu (15/8/2021).
Penghargaan ini diberikan atas dedikasi Kamabicab Trenggalek dalam mendorong Gerakan Pramuka ikut berperan aktif terhadap upaya pengentasan kemiskinan dan penanganan Covid-19.
Salah satunya melalui program Wirakarya Tahun 2021, sedikitnya ada 10 rumah tidak layak huni milik warga Trenggalek yang diberikan bantuan bedah rumah menjadi tempat tinggal yang lebih layak dan sehat.
Tak hanya itu saja, Kamabicab Trenggalek ini juga mewujudkan bantuan hewan ternak berupa 20 ekor kambing yang diserahkan kepada masyarakat kurang mampu sebagai upaya pemulihan ekonomi masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.
Dalam upacara Peringatan Hari Pramuka ke-60 ini, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menekankan komitmen Pramuka di seluruh Jawa Timur bisa terus menjaga dan menguatkan peran aktifnya di tengah masyarakat.
Sebagaimana arahan Presiden RI, Gubernur Jatim juga harapkan kedepan Pramuka lebih produktif. Dengan produktif inilah diharapkan Gerakan Pramuka ikut mendorong produktifitas masyarakat utamanya di sektor pertanian. Dimana sektor ini dijelaskan Gubernur menjadi sektor yang paling produktif di Jawa Timur selama pandemi berlangsung.
Menurutnya sektor pertanian Jawa Timur memiliki potensi produktifitas yang cukup besar, akan tetapi belum dimaksimalkan dengan baik. Pemanfaatkan teknologi informasi diharapkan Gubernur dapat mendorong hilirisasi produktifitas pertanian menjadi lebih masif kedepannya.
"Saya ingin menyampaikan pesan satukan langkah Gerakan Pramuka Produktif di Jawa Timur. Bagaimana berjejaring dengan sektor pertanian, peternakan, dan perkebunan. Kita luaskan pasar sampai dengan pasar ekspor," pesan Gubernur.
Kemudian mantan Menteri Sosial ini juga menegaskan insan Pramuka harus bisa menjadi Pramuka sejati, yang terpanggil membantu sesama tanpa melihat perbedaan satu sama lain. "Bagaimana kita bisa berbhakti dan tidak pilih-pilih siapa yang kita bantu," tegasnya.
Sementara itu usai menerima penghargaan dari Gubernur Jatim, Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin bersama Wakil Bupati Syah Natanegara mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang menginisiasi terlaksananya Perkemahan Wirakarya Tahun 2021 di Kabupaten Trenggalek.
"Saya berterima kasih kepada Kak Syah, kemudian Kak Machsun serta seluruh teman teman di Kwarcab Trenggalek yang sudah menginisiasi adanya perkemahan wirakarya," ungkap Bupati Nur Arifin.
Kamabicab Trenggalek ini menambahkan, intinya berpramuka, menjiwai Dasa Dharma tidak hanya diucapkan tetapi langsung dilaksanakan dengan kegiatan membantu orang yang paling rentan.
Termasuk orang yang paling miskin mulai dari rumahnya di bedah agar lebih layak, kemudian sanitasinya dibangun dan selanjutnya ada bantuan dari beberapa pihak seperti alat rumah, kemudian ada juga kambing. Intinya bergotong royong semua pihak.
"Jadi semoga ini bisa menjadi sumber ekonomi untuk mereka yang menjadi sasaran Perkemahan Wirakarya ini, yang penting berbagi tanpa henti," pungkasnya. (Kominfo Trenggalek)