Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) yang lahir pada 29 November 1971 telah genap berusia 46 Tahun, Pemerintah Kabupaten Trenggalek memperingatinya dengan menggelar upacara di Alun-alun Trenggalek yang dilaksanakan bersamaan dengan peringatan HUT PGRI ke-72 dan peringatan Hari Guru Nasional. Dalam upacara peringatan tersebut Wakil Bupati Trenggalek H.Moch Nur Arifin mengambil tempat sebagai pembina upacara, Rabu (29/11)
Di usianya yang menginjak 46 Tahun, Korpri terus berusaha menjadi sebuah Korps yang terus setia mengabdi kepada bangsa Indonesia, dengan mengedepankan kualitas pelayanan kepada seluruh elemen masyarakat dengan tidak terkecuali. Sebagai Korps yang menaungi Pegawai Negeri Sipil, sudah sepatutnya seluruh anggota abdi masyarakat terus memberikan pelayanan prima kepada publik.
Wakil Bupati Trenggalek dalam pidatonya membacakan sambutan tertulis Presiden Republik Indonesia Joko Widodo selalu Penasihat Nasional Korpri mengatakan peringatan HUT Korpri harus menjadi momentum untuk melakukan refleksi, menjaga soliditas dan solidaritas.
"Korpri harus menjadi pilar utama pemersatu bangsa dan negara lndonesia dengan aparatur sipil negara sebagai agen perekat kebinekaannya. Kita ingin Korpri menjadi organisasi dengan budaya yang penuh inovasi dan kreativitas, yang modern dan efisien, dan yang melayani dengan jiwa dan semangat Pancasila," kata Wakil Bupati.
Dirinya juga menambahkan bahwa sebagai sebuah korps profesi, Korpri mempunyai tuntutan untuk dapat mempererat solidaritas para anggotanya, mendorong pengembangan kompetensi sumber daya manusianya agar menjadi aparatur yang profesional. Selain itu, Korpri harus mampu menjaga netralitas organisasi, menempatkan pelayanan masyarakat di atas kepentingan pribadi, organisasi dan golongan. (Dinas Kominfo Kab. Trenggalek)