Sebagai tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya dengan BPS Kabupaten Trenggalek di Gedung Smart Center, Senin 20 Januari 2025 Dinas Kominfo beserta Bappedalitbang dan BPS melaksanakan Rapat Koordinasi Forum Satu Data Kabupaten Trenggalek terkait “Review Hasil Penilaian EPSS Kabupaten Trenggalek Tahun 2024” di ruang Sekretaris Daerah.
Hadir secara pribadi Sekretaris Daerah, Drs. Edy Soepriyanto menyambut kedatangan Tim Forum Satu Data Trenggalek dan mengapresiasi semangat dan perjuangan Tim dari Bappedalitbang, Dinas Kominfo, dan BPS dalam mewujudkan Satu Data Indonesia.
Kepala Dinas Kominfo, Edif Hayunan Siswanto, S.Sos., M.Si menyampaikan kedatangannya bersama Tim adalah untuk membahas capaian IPS Kabupaten Trenggalek Tahun 2024 yang merupakan hasil dari penilaian EPSS yang masih dalam kategori Cukup.
Diharapkan Sekretaris Daerah dapat menggenjot dan memberikan semangat kepada OPD dalam melaksanakan kegiatan statistik sektoralnya serta lebih aktif dalam entry dan update data. Karena untuk melakukan evaluasi penyelenggaraan statistik sektoral membutuhkan keaktifan dari OPD, yang nantinya dapat mendongkrak nilai IPS.
“Tahun kemarin yang menjadi sampling penilaian adalah Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan PPKB, tahun ini rencananya Dinas Kesehatan PPKB dan 1 lagi masih akan dipilih”, lanjut Edif.
Rencana tahun ini adalah blusukan ke OPD melakukan pembinaan kepada OPD tentang data. Kemudian melengkapi dokumen secara rinci per tahapan, melengkapi peraturan – peraturan dan memaksimalkan literasi statistik sektoral, karena masih ada OPD yang kurang pemahaman terkait apa yang dinilaikan untuk statistik sektoral.
Kepala BPS Trenggalek, Mimik Nurjanti, S.Sos., M.Si, menambahkan kendala yang dihadapi saat ini adalah perlunya dukungan dan waktu dari semua yang terlibat agar pelaksanaan statistik sektoral sesuai dengan yang diharapkan, karena prosesnya sangat panjang harus dimintakan rekomendasi, metadata dan sebagainya dan kebanyakan OPD belum berfikir bahwa statistik itu penting.
Trenggalek masih ada di domain 2, harus dilakukan harmonisasi semua SOP, penentuan data apa yang dibutuhkan, menetapkan data-data proritas untuk dievaluasi di OPD. Bappedalitbang sebagai Sekretariat Forum Satu Data, Kominfo sebagai Walidata, BPS sebagai Pembina Data dan OPD sebagai Produsen Data harus berjalan bersama harus saling kerjasama agar bisa menaikkan nilai IPS.
Menanggapi hal tersebut Sekretaris Daerah, Drs. Edy Soepriyanto menjelaskan bahwa data itu harus konkrit, nyata, benar-benar ada, valid, dan relevan. Data itu penting tapi dinilai sebagai sampingan, sehingga kita harus mempersiapkan rencana aksi, melakukan pertemuan paling tidak 3 bulan sekali membahas data.
“Harapannya karena PIC sudah dibentuk sudah dibuatkan SK ya jangan ganti-ganti namanya dan forum satu data yang sudah ada, dimaksimalkan keaktifannya. Miniimal 3 bulan sekali berkumpul membahas dan mengevaluasi dari hasil desk atau bimtek yang telah dilakukan”, tutup Edy. (Kominfo Trenggalek)