Baca Berita

Kenakan Pakaian Adat Tradisional, Dinas Kominfo Trenggalek Peringati Harkitnas ke-113 Tahun 2021

Ada pemandangan berbeda dalam apel pagi di halaman Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Trenggalek, Kamis (20/5/2021). Dengan mengenakan pakaian adat tradisional Jawa, seluruh jajaran Dinas Kominfo mengikuti apel pagi dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional ke-113 Tahun 2021.

Tahun ini peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-113 diperingati masih dalam suasana pandemi Covid-19 dengan tema "Bangkit! Kita Bangsa yang Tangguh!".

Tema ini mengingatkan bahwa semangat kebangkitan nasional mengajarkan kita untuk terus optimis dan tangguh menghadapi setiap tantangan dan persoalan sebagai generasi penerus bangsa.

Seperti di daerah lain di seluruh Indonesia, apel pagi di lingkungan Dinas Kominfo Trenggalek juga membacakan sambutan Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Johnny G. Platte.

Dalam sambutan yang dibacakan pemimpin apel menyebutkan bangsa Indonesia harus bangkit dalam menghadapi setiap dinamika perubahan kehidupan akibat pandemi Covid-19.

Dengan kondisi pandemi, Indonesia dan seluruh dunia tanpa disadari melakukan perubahan atau pemanfaatan teknologi digital untuk melakukan berbagai aktivitas kehidupan.

Peringatan Harkitnas 2021 ini juga harus menjadi jadi awal dalam membangun kesadaran dan semangat bergerak bersama sebagai bangsa mengatasi permasalahan-permasalahan yang dihadapi bangsa Indonesia.



Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Trenggalek, Edif Hayunan Siswanto, S.Sos, M.Si yang dikonfirmasi menuturkan Hari Kebangkitan Nasional harus dimaknai untuk membangun persatuan dan kesatuan melawan pandemi covid-19.

Dampak pandemi yang memukul berbagai sendi kehidupan masyarakat, baik di sektor kesehatan maupun ekonomi. Untuk itu pria alumni IPDN ini mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Trenggalek untuk bersatu dan bangkit dari pandemi Covid-19, termasuk dengan senantiasa mematuhi protokol kesehatan.

"Mari kita bersama-sama bangkit untuk membangun persatuan dan kesatuan dalam rangka bergotong royong untuk mengatasi pandemi Covid-19 ini," tuturnya.

Karena sejarah telah membuktikan bahwa dengan kebersamaan, dengan persatuan dan kesatuan kita bisa menumpas penjajah.

"Maka pandemi Covid-19 ini juga akan bisa kita tumpas dari bumi Indonesia dengan persatuan dan kesatuan, serta kita harus bisa menghindari perpecahan di antara kita. Meskipun adanya potensi perpecahan karena dampak Covid-19," pungkasnya. (Dinas Kominfo Kab. Trenggalek)