Setelah hampir tiga tahun pemerintah kabupaten trenggalek telah mendapat support program dukungan pencegahan dan penurunan stunting melalui metode Emo Demo yakni program Baduta 2.0 akhirya dua tim dari GAIN melakukan sayonara.
Dengan adanya program yang terlaksana dikabupaten trenggalek sehingga sedikit banyak sudah membawa dampak posistif bagi masyarakat harapannya bisa dijadikan cikal bakal sebagai salah satu metode inovatif yang akan terus dikembangkan.
Hal ini selaras dengan sambutan acara yang dibawakan oleh Ibu Esti Ayu Nusworini selaku Kepala bidang kesehatan masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Trenggalek yang mewakili Kepala Dinas Kesehatan mengungkapkan bahwa, “Dengan berakhirnya program Baduta 2.0 ini, maka segala sesuatu yang telah memberikan manfaat bagi masyarakat harus tetap dipelihara, dirawat dan harus ditumbuh dan kembangkan termasuk kegiatan Emo Demo yang telah memberikan kontribusi dalam peningkatan status gizi masyarakakat di Kabupaten Trenggalek".
Selain hal itu, tujuan dari diadakannya pertemuan closing meeting di Hayam Wuruk, tim GAIN Suhardi (District Coordinator) dan Anjar Susilowati (Training Coordinator) bermaksud untuk berpamitan dan serah terima kegiatan kepada pemkab trenggalek dan dinas kesehatan Kabupaten Trenggalek.
Point penting pada pertemuan tersebut, GAIN melakukan penutupan program fokus pada program Baduta 2.0 saja, karena masih ada beberapa kegiatan program yang saat ini masih terlaksana diwilayah Jawa Timur.
Hal tersebut disambut dengan baik oleh pemerintah kabupaten trenggalek, namun dengan berat hati bisa melepaskan dengan penuh dukungan dan semangat yang mana harapannya kabupaten trenggalek kedepannya masih bisa bekerjasama dengan program GAIN kembali.
(Sumber : Dinkes PPKB Kab. Trenggalek )