Penyaluran Kartu Penyangga Ekonomi (KPE) tahap kedua sudah mulai dilaksanakan. Bersama jajarannya, Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin memastikan distribusi KPE sekaligus kesiapan salah satu depo yang ada di Desa Karangrejo Kecamatan Kampak, Kamis (28/5).
Pada penyaluran KPE tahap kedua ini Bupati Nur Arifin mengatakan distribusi terpantau cukup lancar, mengingat masyarakat terdampak sebelumnya sudah pernah bertransaksi membeli kebutuhan pokok menggunakan KPE.
"Jadi ini tahap kedua yang nilainya 200 ribu kan sampai Bulan Oktober, kita ngecek prosesnya deponya karena ini sudah beberapa kali kita lakukan jadi masyarakat sudah lebih paham," tutur Bupati Arifin.
"Terus kemudian Kepala Desa nanti kita sinkronisasi dari 200 an KK yang ada di Karangrejo ini 70 an orang kemudian untuk KPE sekitar 30 an. Yang lainnya apakah sudah nanti dapat dari provinsi dan lain sebagainya jadi bertahap," sambungnya.
Pemimpin muda ini menegaskan Pemkab Trenggalek akan terus mengawal penyaluran KPE di masyarakat agar daya beli masyarakat bisa tetap terjaga.
"Ini kita kawal terus karena dampak ekonomi sebelum semuanya nanti mulai kita buka new normal ini harus kita sangga terus biar masyarakat daya belinya tidak jatuh," tegas Bupati.
Sementara itu untuk mempersiapkan penyaluran bantuan saat menghadapi situasi new normal kedepan, Bupati mengatakan bantuan akan tetap didistribusikan sesuai dengan kuota yang telah ditentukan sebelumnya.
"Ya kan kalau bantuan sudah ada kuotanya, ada yang 3 bulan diberikan dan segala macam. Jadi tetap diberikan sesuai yang sudah di rencanakan dianggarkan," pungkasnya. (Dinas Kominfo Kab. Trenggalek)