Baca Berita

Dinas Kominfo Trenggalek Dorong Peran Aktif KIM Hingga ke Tingkat Desa

Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Trenggalek dorong peran aktif Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) sebagai mitra pemerintah daerah dalam menyebarluaskan informasi kepada masyarakat hingga ke tingkat desa. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Kominfo Trenggalek, Edif Hayunan Siswanto, S.Sos, M.Si. saat memimpin Rapat Pembinaan KIM yang berlangsung di ruang Smart Centre, Senin (16/12). Rapat pembinaan KIM tersebut diikuti oleh 16 pengurus KIM yang tersebar di seluruh wilayah di Kabupaten Trenggalek. Lewat pertemuan kali ini, diharapkan pengurus KIM yang hadir bisa memperkuat koordinasi dengan menjalin komunikasi secara lebih intensif antar pengurus KIM satu sama lain juga dengan Dinas Kominfo. Sehingga tujuan utama dari pembentukan KIM sebagai media informasi antara pemerintah dengan masyarakat maupun sebaliknya bisa terwujud dengan baik.

Hingga saat ini, di Kabupaten Trenggalek setidaknya telah terbentuk sejumlah 16 KIM yang tersebar di beberapa kecamatan. Dari keseluruhan KIM tersebut hanya 3 KIM yang sudah terdaftar dan diverifikasi oleh Kemenkominfo RI. Untuk itu, Dinas Kominfo Trenggalek berharap seluruh pengurus KIM yang ada di Trenggalek dapat lebih memaksimalkan lagi seluruh potensi yang dimiliki termasuk dengan ikut berkontribusi lebih aktif memberikan informasi kepada masyarakat. "Jadi ini di akhir tahun kita mencoba untuk merefresh KIM yang ada di Kabupaten Trenggalek selama ini keberadaannya ada tapi aktivitasnya belum maksimal. Jadi harapan kami di akhir Tahun 2019 ini di resfresh agar di Tahun 2020 nanti mereka punya semangat lagi dan ada aktifitas dan mereka bisa melaksanakan target-targetnya. Mudah-mudahan 2020 KIM di Trenggalek bisa aktif lagi," ungkap Kadis Kominfo, Edif Hayunan Siswanto saat dikonfirmasi usai rapat berlangsung.

Lebih lanjut, Kadis Kominfo juga menambahkan bahwa dikarenakan keberadaan KIM masih belum dipahami secara maksimal oleh Pemerintah Desa, maka kedepan Dinas Kominfo akan menindaklanjuti pertemuan ini dengan turun langsung ke lapangan tempat KIM berada guna mengadakan sosialisasi kepada Kepala Desa mengenai peran dan potensi KIM. Sehingga Pemerintah Desa benar-benar bisa memahami keberadaan KIM dan dapat memberdayakan serta mengaktifkan kembali KIM yang ada di desanya masing-masing.

Ditambahkan olehnya, selain mensosialisasikan kembali KIM pada Pemerintah Desa, Diskominfo juga akan mengupayakan untuk mengadakan pertemuan rutin baik dalam tempo bulanan maupun semesteran guna mengetahui sejauh mana perkembangan peran dari masing-masing KIM.

"Sehingga kita tahu sejauh mana perkembangannya dan bisa studi banding antara KIM satu dengan yang lainnya. Kemudian yang ketiga rencananya nanti kami akan membuat program yang bersentuhan dengan kebutuhan masyarakat kekinian. Misalnya terkait dengan pencegahan kenakalan remaja, kemudian e-comerce (jual beli online) nanti kita hubungkan kesitu," ungkapnya.

"Harapan kami KIM tidak hanya sekedar dibentuk lembaganya tetapi KIM harus bisa benar-benar menjadi mitra dengan pemerintah untuk memberikan informasi kepada masyarakat. Sekaligu menerima aspirasi dari masyarakat sehingga nanti bisa di olah oleh KIM dan juga nanti akan kita jadikan sebagai sarana untuk menghidupkan kembali PPID di desa," pungkasnya. (Dinas Kominfo Kab. Trenggalek)